Jika Terpilih, Sandi Kesepakatan Bakal Batasi Tka
Foto: Timses Prabowo-SandiPalangkaraya -Sandiaga Salahuddin Uno melaksanakan rangkaian acara kampanye di Kalimantan Tengah, Senin (4/2/2019). Salah satunya berdialog dengan milenial Kota Palangka Raya. Dalam Dialog Penciptaan Lapangan Kerja (Pemberdayaan Emak-emak & Milenial) OKE OCE di aula Dharma Wanita, Jalan Diponegoro, keluhan soal sulitnya mencari kerja dilontarkan kepada mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Di hadapan Sandi, salah seorang milenial Palangka Raya, Tiara, mengaku bingung alasannya yaitu sesudah lulus kuliah kesulitan mencari kerja. Sementara itu, menurutnya, begitu simpel tenaga kerja gila atau TKA diterima kerja di daerahnya.
"Saya sudah lulus kuliah, Pak, sudah daftar kerja, tapi nggak diterima. Kenapa ya, Pak. Padahal kalau orang gila kok simpel banget kerja di sini. Indonesia ini banyak pertambangan, tapi kenapa kok malah menentukan tenaga kerja pertambangan dari asing," curhat Tiara ketika ikut dalam dialog.
Sandi menyatakan ini keluhan yang diterimanya dari beberapa kawasan yang dikunjunginya di Indonesia. "Jadi di sini cari kerja susah atau gampang?" tanya Sandi. Para akseptor pun serempak menjawab, "Susah."
"Nah insyaallah kalau saya dan Pak Prabowo diberi amanat untuk melayani masyarakat Indonesia, hal ini kami pastikan tidak terjadi. Kami akan batasi tenaga kerja asing, kita utamakan para pekerja anak negeri sendiri, juga buat Tiara-Tiara yang lain," kata Sandi.
Sandi juga menyatakan akan membawa One Kecamatan/Kampung/Kota One Center for Entrepreneurship ke seluruh wilayah Indonesia. "Ini untuk Tiara dan kawan-kawannya untuk mencari peluang kerja melalui pelatihan. Melatih menjadi entrepreneur," ucap Sandi.
Sumber detik.com