Hari Raya Galungan, Gubernur Bali Ajak Warga Kedepankan Toleransi

Hari Raya Galungan, Gubernur Bali Ajak Warga Kedepankan ToleransiWayan Koster (Foto: Wikidpr)
Denpasar -Umat Hindu merayakan Hari Raya Galungan setiap 210 hari sekali. Hari Raya Galungan kedua tahun ini jatuh berdekatan dengan Hari Raya Natal.

Gubernur Bali Wayan Koster mengajak umat Hindu, khususnya yang ada di Bali, untuk mengedepankan semangat toleransi dan kerukunan.

"Hari raya dua agama yang hampir berbarengan ini hendaknya menjadi momentum bagi seluruh umat beragama untuk makin memupuk semangat toleransi serta mempererat tali persaudaraan," kata Koster didampingi Wagub Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) di Denpasar, ibarat dikutip dari Antara, Rabu (26/12/2018).


Hari Raya Galungan kedua tahun ini jatuh pada 26 Desember 2018. Sementara itu Hari Kuningan akan dirayakan pada 5 Januari 2019 mendatang.

"Kami atas nama langsung dan mewakili Pemerintah Provinsi Bali mengucapkan selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan kepada umat Hindu dan selamat merayakan Natal kepada seluruh umat Kristiani. Semoga berjalan berjalan nyaman, aman, tertib, mengedepankan persatuan, kesatuan, kerukunan, dan toleransi antarumat beragama," ujarnya.

Senada dengan Koster, di kesempatan berbeda, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin berharap Umat Hindu di Palangka Raya sanggup terus meningkatkan rasa toleransi antarumat beragama. Hari Raya Galungan hendaknya untuk memperingati kemenangan dharma (kebaikan) terhadap adharma (keburukan).

"Hari Raya Galungan dikala ini dibutuhkan bisa meningkatkan keimanan umat Hindu dan memupuk toleransi dan nilai kebersamaan dengan umat lain," kata Fairid dikala menghadiri program sambutan dalam rangka perayaan Hari Galungan di Palangka Raya, Rabu (26/12/2018).


Dia mengatakan, Hari Raya Galungan yang jatuh pada Rabu (26/12) merupakan momentum yang sempurna meningkatkan toleransi mengingat pada Selasa (25/12) umat nasrasi merayakan Natal 2018.

"Jika dari dalam diri sendiri sudah mempunyai fondasi yang besar lengan berkuasa dan dilandasi sifat-sifat dharma, maka kerukunan dan rasa toleransi baik sesama maupun antarumat beragama semakin baik dan menjadi warna dalam masyarakat," tutur Fairid.



Tonton juga video 'Video Lengkap Ucapan Natal Tahun Baru Ma'ruf Amin':

[Gambas:Video 20detik]



Sumber detik.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel