Kabut Asap Di Kalteng, Belasan Orang Utan Terinfeksi Ispa

Foto Ilustrasi orang utan digendong perawat satwa. (ANTARA FOTO/HO/COP Borneo-Ruweti Nurpiana)
Palangka Raya -Belasan orang utan yang sedang direhabilitasi di daerah Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (BOS) di Nyaru Menteng, Kalimantan Tengah, terjangkit ISPA (infeksi akses pernapasan akut). Orang utan itu terinfeksi akhir kabut asap beberapa pekan terakhir ini.

Orang utan yang terinfeksi ISPA itu dari berakal balig cukup akal sampai balita, yang berada di sangkar ataupun sedang mengikuti sekolah hutan.

"Lokasi sekolah hutan memang tidak terlalu jauh dari hutan yang terbakar. Kemungkinan itu salah satu yang menyebabkan belasan orang utan mengalami ISPA," kata salah seorang dokter Yayasan BOS, drh Viet, di Palangka Raya, yang dilansir dari Antara, Selasa (17/9/2019),

Baca juga: Karhutla di Kalteng, 3 Orang Utan Dievakuasi dan Sejumlah Ular Mati Terbakar

Mengenai orang utan hasil rehabilitasi yang sudah dilepas di sejumlah hutan, Yayasan BOS belum menemukan ataupun menerima informasi apakah binatang tersebut terpapar kabut asap. Meski begitu, pihak Yayasan BOS terus berupaya memantau hutan-hutan yang menjadi tempat pelepasliaran orang utan.

Viet menyampaikan dirinya kini lebih fokus memantau dan merawat orang utan yang berada di sentra rehabilitasi. Apabila ada yang terinfeksi, eksklusif dilakukan penanganan dengan menunjukkan beberapa ramuan herbal dan embel-embel vitamin serta lainnya.

"Kami memang ada menciptakan sendiri ramuan herbal dari bawang yang diberikan kepada orang utan terjangkit ISPA. Kan ada juga orang utan yang sempat terjangkit ISPA, berhasil disembuhkan. Tapi, alasannya yaitu ada kabut asap ini, ya kambuh lagi," ungkap Viet.

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini