Moeldoko: Pemerintah Bakal Lebih Keras Ke Pelanggar Karhutla

Kepala Staf Presiden Moeldoko. (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menegaskan tidak pandang bulu kepada pelaku kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Pemerintah akan menindak tegas pelaku.

"Saya sudah bicara panjang-lebar dengan Menteri Kehutanan, kita akan melaksanakan tindakan yang keras. Lebih keras lagi terhadap para pelanggar itu. Apakah itu korporasi, apakah itu perorangan," ujar Moeldoko di Kantor Staf Presiden, Jl Veteran III, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2019).

Baca juga: 64 Orang dan 1 Perusahaan Makara Tersangka Karhutla Riau-Kalbar

Karhutla terjadi di beberapa wilayah di Sumatera dan Kalimantan. Panglima Tentara Nasional Indonesia Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga sudah mengecek pribadi ke lokasi.

Moeldoko menyampaikan kali ini jumlah titik api cukup banyak. Terakhir kali Indonesia mengalami karhutla dalam skala besar yaitu pada 2015.

Baca juga: Warga Palangka Raya Salat Istisqa Minta Hujan biar Karhutla Segera Padam

Moeldoko menampik adanya kelengahan pengawasan sehingga karhutla kembali terjadi. Faktor alam disebutnya ikut andil, ditambah ulah insan yang tidak bertanggung jawab.

"Ini alam. El Nino ini telah berlangsung cukup panjang. Sehingga apa yang terjadi kini itu sebab alam, diperburuk oleh perilaku-perilaku. Perilaku insan tentunya kan. Ada yang merusak, ada yang korporasi. Tapi suasana alam ini ya panas ini yang dihadapi sekarang," papar eks Panglima Tentara Nasional Indonesia tersebut.

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini