Psk Difabel Terjaring Razia Di Kupang

PSK Difabel Terjaring Razia di KupangMenteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise (Andhika/detikcom)

Pontianak -Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Larantuka Flores Timur di Nusa Tenggara Timur (NTT) menjaring pekerja seks komersial (PSK) difabel. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Susana Yembise menyayangkan hal itu.

"Saya merasa bahwa hal ini bahwasanya dilarang terjadi. Kita miris melihat jikalau ada hal ibarat itu, itu sudah kejahatan yang aku pikir kejahatan yang luar biasa sekali," kata Yohana di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, sebagaimana dilansir Antara, Kamis (13/12/2018).

Yohana menyampaikan PSK difabel yang terjaring dengan beberapa PSK yang tidak difabel akan menerima pendekatan psikologis dan pemulihan trauma.

Dia tidak menginginkan kejadian ibarat itu terulang. Padahal kesejahteraan dan pemberian perempuan, anak, kaum difabel, dan lanjut usia (lansia) menjadi perhatian pemerintah Indonesia.

Dia juga tidak ingin ada kekerasan dan diskriminasi terhadap kaum difabel.

"Kalau hingga masih terjadi kekerasan kepada kaum difabel, aku pikir ini sudah kejahatan sangat luar biasa sekali yang tidak sanggup kita terima, tidak sanggup ditoleransi," tuturnya.

Sumber detik.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel