Kisah Pilu Sandiaga Motivasi Emak Permak Bodi Di Jember
Foto: Yakub MulyonoJember -Cawapres Sandiaga Uno bertemu dengan komunitas emak-emak di halaman rumah pemilik toko busana Riens Collection di Jember, Minggu (7/10/2018). Emak-emak ini tergabung Partai Pendukung Sandiaga Uno (Pepes) dan Persatuan Emak-emak Prabowo-Sandi (Permak Bodi).
Di hadapan para wanita ini, Sandiaga menawarkan motivasi. Sandiaga bahkan sempat bercerita ihwal dirinya yang mengalami masa-masa pahit sesudah diberhentikan dari daerah kerja.
"Saya dulu pernah di-PHK, saya dipecat dari pekerjaan saya," kata Sandi.
Meski sedih, Sandi tidak mengalah pada keadaan. Dia berusaha bangkit.
"Saya kemudian membuka usaha, waktu itu dengan tiga karyawan," ungkapnya.
Berkat kegigihannya dalam membangun usaha, apa yang dirintisnya terus berkembang. Bahkan sekarang Sandiaga mempunyai sejumlah perjuangan dengan karyawan yang mencapai puluhan ribu.
"Saya tidak pernah bermimpi menjadi pengusaha yang hari ini ada 30 ribu karyawan dari perjuangan - perjuangan saya," kata Sandi.
Dia kemudian menawarkan tips bagaimana setiap perjuangan dapat berjalan lancar. Kuncinya yakni bekerja keras, bekerja cerdas, bekeja tuntas dan bekerja ikhlas.
"Saya menyebutnya 4 As, yakni kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas," terang Sandi.
"Allah telah memberi karunianya kepada kita untuk bekerja keras. Kaprikornus jikalau mau sukses harus bekerja keras," sambung Sandi menjelaskan tips yang pertama.
Namun, lanjut Sandiaga, kerja keras saja belumlah cukup. Kerja keras ini juga harus diikuti kerja cerdas.
"Baca buku, kerja secara cerdas. Jangan hingga kita ketinggalan teknologi," kata Sandi.
Kemudian yang ketiga ialah kerja tuntas. Menurut Sandiaga, kerja tuntas artinya tidak bekerja setengah-setengah. Harus terus menerus dan tak mengenal putus asa.
"Jangan kerja setengah - setengah, gres 6 bulan buka perjuangan (sudah) bosan, gres bikin mie ayam nggak laris sedikit bosan, ganti lagi yang lain. Jangan ibarat itu, harus tuntas," tandasnya.
Tips terakhir, ialah bekerja secara ikhlas. Artinya, apapun hasil dari setiap usaha, harus tulus menerima. Karena itu sudah menjadi ketentuan dari Tuhan.
"Mau sukses, maka harus bekerja secara ikhlas. Kita harapan terkontrol, kesudahannya kita serahkan kepada Allah," pungkas Sandiaga.
Simak video Tompi Jelaskan Apa yang Terjadi pada Pasien Setelah Bedah Plastik
Sumber detik.com