Soal Pemindahan Ibu Kota, Gubernur Kalteng: Pada Dasarnya Kami Siap

Foto: Hasan Alhabshy
Jakarta -Wacana pemindahan ibu kota Jakarta ke kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terus bergulir. Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengaku telah siap bila pemindahan ibu kota negara berada di wilayahnya.

"Sekarang itu kita pada dasarnya siap Provinsi Kalteng itu untuk menjadi sentra pemerintahan Republik Indonesia yang dicanangkan oleh presiden pertama Sukarno pada 1957," kata Sugianto di Tangerang, Banten, Kamis (12/7/2018).

Baca juga: Majukan Kalteng, Sugianto Sabran Terima Penghargaan dari Presiden

Ia yang ditemui usai mendapatkan penghargaan Satyalancana Pembangunan menyampaikan akan mempersiapkan lahan seluas 300 sampai 500 ribu hektare untuk dijadikan ibu kota. Lokasinya sendiri disebutnya sebagai segitiga emas adalah antara di tempat Palangka Raya, Katingan, dan Gunung Mas.

Selain mempersiapkan infrastruktur, ia pun menyampaikan bahwa pihaknya juga sedang menyiapkan grand design pembangunan di Kalteng biar tak terjadi tumpang tindih antara lahan dan infrastruktur.

"Intinya kita siapkan petanya juga saya serahkan ke Pak Presiden kalau memang Kalteng betul-betul menjadi sentra pemerintah ini. Kami bersiap dari kini bukan dari infrastruktur, tapi juga pangannya," kata Sugianto.

Baca juga: Rencana Ibu Kota RI Pindah ke Luar Jawa Tunggu Arahan Jokowi

Meski begitu, ia berharap dengan adanya pemindahan ibu kota yang dibarengi oleh masuknya pengusaha-pengusaha ke Kalteng tidak menjadikan ketimpangan.

"inilah kiprah pemerintah dan saya juga sebagai gubernur. Ada pengusaha ratusan pengusaha kebun sawit di Kalteng semestinya kedatangan mereka ini tidak memperlihatkan ketimpangan tapi justru mendatangkan kemaslahatan untuk masyarakat pedalaman," ujarnya.

Sumber detik.com

Bagikan Artikel ini