Penjelasan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Soal Agresi Lempar Botol Di Stadion
Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran berpose dengan pendukung Persib (Asep/Diskominfo)Jakarta -Video agresi Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran melempar botol di tengah pertandingan sepakbola hingga dirinya murka ke Kapolres Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar viral di media sosial. Dia pun memberi penjelasan.
Baca Juga
 Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di stadion usai pertandingan (Asep/Diskominfo) |
Namun, berdasarkan Sugianto, pertandingan tersebut berjalan tidak menyerupai yang beliau harapkan. Dia menyampaikan wasit yang memimpin pertandingan tidak profesional. Pertandingan itu berakhir dengan skor 2-0 untuk kemenangan Persib.
"Saya kepengin melihat permainan yang manis oleh kedua tim antara Kalteng Putra vs Persib. Saya kurang tahu menit keberapa. Tapi semenjak awal wasit yang memimpin pertandingan tidak fair," kata Sugianto ketika dihubungi detikcom, Sabtu (2/11/2019).
Sugianto berharap agresi pelemparan botol tersebut tidak dijadikan polemik. Dia mengatakan, lebih dari itu, dirinya gotong royong gundah akan kondisi sepakbola di Indonesia yang, menurutnya, masih bermasalah.
 Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di stadion usai pertandingan (Asep/Diskominfo) |
"Sebetulnya itu cuma mengingatkan. Wajar berdasarkan saya, daripada masyarakat Kalteng yang murka dan beberapa kali tidak pernah berubah. Mau jadi apa persepakbolaan Indonesia bila begini terus. Kepemimpinan wasit dan PSSI tidak berani mengambil tindakan tegas," jelasnya.
Selain itu, Sugianto memberi klarifikasi soal video dirinya murka kepada AKBP Timbul Siregar. Dia juga meminta insiden tersebut tidak dibesar-besarkan karena, menurutnya, tidak ada masalah.
"Mengenai Kapolres itu, Beliau yang menunjuk dan meminta aku turun. Saya turun waktu itu. Sebetulnya nggak ada masalah. Saya kan bapaknya Pak Kapolres juga, jadi sangat bijak, aku datangi dan meminta maaf. Tapi bukan alasannya ialah aku salah," ujarnya.
 Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di stadion usai pertandingan (Asep/Diskominfo) |
Sugianto menambahkan, inti dari insiden tersebut ialah wujud keprihatinannya terhadap kondisi persepakbolaan di Indonesia. Dia berharap ke depan masa depan sepakbola di Indonesia dapat lebih baik dan profesional.
"Prihatin dengan keadaan sepakbola Indonesia. Saya berpikir pemerintah kawasan capek-capek mengurus bola, oknum di PSSI dan wasitnya tidak pernah berubah," ucapnya menyesalkan.
Sebelumnya, Kadis Kominfo Provinsi Kalteng Herson B Aden juga sudah memberi klarifikasi soal insiden tersebut. Menurutnya, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran kecewa dengan jalannya pertandingan.
"Saya tidak berada di lokasi. Yang niscaya Pak Gubernur sangat kecewa dengan sistem perwasitan dalam pertandingan tersebut," kata Herson ketika dihubungi detikcom, Sabtu (2/11).
"Semua diakhiri dengan baik kok, tidak ada keributan, bahkan Pak Gubernur eksklusif menghampiri tim Persib Bandung seusai pertandingan," ucapnya.
 Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di stadion usai pertandingan (Asep/Diskominfo) |
Herson lalu membagikan momen-momen Sugianto Sabran seusai pertandingan. Sugianto tampak menyapa hangat seluruh suporter dan pemain dari kedua tim. Dia juga menyapa dan foto bersama dengan sejumlah suporter Persib Bandung.
Di video itu, Sugianto juga menyalami para abdnegara yang melaksanakan pengamanan, termasuk dengan AKBP Timbul Siregar.
 Foto: Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di stadion usai pertandingan (Asep/Diskominfo) |
Simak Video "Kecewa Sama Wasit, Gubernur Kalteng Lempar Botol ke Stadion"
Sumber detik.com
