Keluarga Yakin Rizky Mati Suri Dipatuk King Cobra, Ini Respons Rs

Keluarga Yakin Rizky Mati Suri Dipatuk King Cobra, Ini Respons RSFoto: Dewa Rizky Achmad tewas dipatuk king cobra peliharaan (istimewa/ERP)

Palangka Raya -Keluarga yakin Dewa Rizky Achmad (19) hanya mati suri usai dipatuk ular king cobra peliharaannya. Pihak RSUD Doris Sylvanus menegaskan Rizky sudah meninggal sesuai hasil investigasi medis.

"Kalau dokter sudah memilih maut haknya dokter, dan dokter sudah tahu bahwa ia gejala kematian, dipasangi bed side monitor itu merekam irama jantung dan irama nafas. Nah, dokter yang menangani, dr Raymond, menyatakan bahwa 08.30 Wita itu meninggal," ujar Kepala Bidang Diklit-SDM-Humas RSUD Doris Sylvanus dr Theodorus Sapta Atmadja kepada detikcom, Senin (9/7/22018) malam.

Baca Juga


Saksikan juga video 'Ini Gejala yang Terjadi Saat Korban Digigit Ular Kobra':

[Gambas:Video 20detik]



Theo, sapaan karibnya, mengambarkan Rizky dilarikan ke rumah sakitnya alasannya yaitu dipatuk ular king cobra yang mengakibatkan cardiac arrest alias gagal jantung. Meski sudah dilakukan penanganan nyawa Rizky tidak terselamatkan.

"Jadi pasien ini tergigit ular king cobra yang besar alasannya yaitu panjangnya 3,8 meter, bisanya banyak dan mengakibatkan depresi jantung dan depresi pernafasan, dan mengalami cardiac arrest dan pasien ini terjadi penurunan kesadaran," jelasnya.

"Bisanya tidak mengecewakan banyak yang masuk ke korban walaupun kita sudah beri serum anti dapat ular, antiobiotik. RSUD Doris Sylvanus sudah berusaha dan semaksimal mungkin. Mungkin toksinnya terlampau berpengaruh dan banyak sehingga tidak tertolong," sambung Theo.


Theo mengambarkan pihaknya juga sudah berkonsultasi dengan dr Maharani sebagai konsultan untuk kasus gigitan ular se-Indonesia ketika menangani Rizky. Theo menyebut penanganan untuk Rizky sudah benar hanya saja nyawa Rizky tidak terselamatkan.

"dr Maharani bilang penanganan RS Doris sudah benar, hanya memang ularnya besar sekali. Makara kira-kira toksinnya banyak yang masuk, yang mengakibatkan kelumpuhan pernapasan sama cardiac arrest," paparnya.


Meski begitu Theo tak mau berkomentar soal keyakinan keluarga bahwa Rizky mati suri. Sebab, dari hasil investigasi medis Rizky dipastikan telah menghembuskan napas terakhirnya pada pukul 08.30 Wita.

"Kalau soal berkeringat dan hangat, alasannya yaitu saya tidak melaksanakan investigasi dan tidak melihat pribadi saya tidak berani berkomentar. Lepas daripada itu jikalau pihak keluarga itu menunda itu saya tidak dapat melarang yang terang jikalau untuk memilih maut terang bahwa itu kematian," terang Theo.


Sebelumnya diberitakan tim BKSDA Kalimantan Tengah batal mengevakuasi ular king cobra yang menewaskan Dewa Rizky Achmad (19). Pihak keluarga meyakini Rizky masih hidup alias hanya mati suri.

Menurut keluarga dan 'orang pintar', ular king cobra tersebut harus tetap berada di dalam rumah. Mereka masih yakin Rizky belum meninggal.

"Kita hari ini nggak jadi mengevakuasi. Ada kepercayaan jenazahnya kata keluarga masih mengeluarkan keringat. Keterangan keluarga korban dan orang pintar, masih mengeluarkan keringat. Kita nggak dapat memaksakan," kata Kasubbag TU BKSDA Provinsi Kalteng, Handi Nasoka, ketika dihubungi detikcom, Senin (9/7).

Keluarga Yakin Rizky Mati Suri Dipatuk King Cobra, Ini Respons RS


Sumber detik.com

Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel